Ini adalah jenis-jenis linux yang saya ketahui:
1. Debian
2. RedHat
3. Slackware
4. SuSE
5. Madrake
6. WinLinux
7. Corel Linux
8. Ubuntu
9. Turbo Linux
10. Caldera Open
Selasa, 03 September 2013
Senin, 02 September 2013
Tutorial Menginstal Debian 5 Menggunakan Virtual Box
1. Nyalakan komputer
2. Instal virtual box
3. Masukkan CD Debian
4. Buka aplikasi virtual box klik new -> masukkan nama, tipe linux, dan versi debian.
5. Pilih ukuran memori
6. Pilih "Create a virtual hard drive now" klik create.
7. Pilih "VDI(Virtual Box Image)" klik next.
8. Pilih Dynamically Allocated" klik next.
9. Kemudian pilih kapasitas penyimpanan data klik create.
10. Klik start lalu akan muncul jendela virtual box.
11. Kemudian pilih instal, lalu ikuti langkah-langkahnya dengan tekan enter.
12. Pilih bahasa : Enter
13. Pilih bahasa negara (United States) : Enter
14. Pilih type keyboard American English : Enter
15. Lalu akan ada proses instalasi debian
16. Masukkan nama Hostname dan Domain Name dengan "Debian"
17. Kemudian masukkan zona waktu "Pacific" : Enter
18. Akan ada proses pengecekan hardware
19. Lalu akan muncul jendela Partition Disks kemudian pilih "Guide-use enter disk" : Enter
20. Setelah itu pilih "select disk to partitions" : Enter
21. Pilih "All files in one partition(recommended for new user)" : Enter
22. Kemudian kita membuat partisi baru, pilih partisi yang free space : Enter dengan size 4GB kemudian tekan enter.
23. Tentukan tipe new partition pilih "logical" : Enter
24. Pada location for the new partition pilih "End" : Enter
25. Pada partition settings pilih "use us" : Enter, kemudian pilih "swap area" tekan enter
26. Pilih "Don't setting up the partition" : Enter
27. Pada jendela create new partition pilih size 4,6 GB : Continue
28. Pada type partisi pilih "primary" : Enter
29. Pilih "Don't setting up the partition" : Enter
30. Pilih "Finish partitioning and write changes to disk" : Enter
31. kemudian pilih yes
32. Lalu akan ada proses instaling the base system
33. Root password : Continue
34. Ulangi password
35. Kemudian isi full name, Name Account dan isi untuk Password Login.
36. Ulangi password
37. Muncul jendela configure the package manager pilih "No"
38. Pada use a network mirror dan pada partition pilih "No"
39. Proses instal software
40. Muncul jendela software selection pilih "Dekstop environment dan standard system" : Continue
41. Pada instal the grub boot loader to master boot record pilih yes
42. Setelah itu akan muncul tampilan dekstop debian
43. Selesai
2. Instal virtual box
3. Masukkan CD Debian
4. Buka aplikasi virtual box klik new -> masukkan nama, tipe linux, dan versi debian.
5. Pilih ukuran memori
6. Pilih "Create a virtual hard drive now" klik create.
7. Pilih "VDI(Virtual Box Image)" klik next.
8. Pilih Dynamically Allocated" klik next.
9. Kemudian pilih kapasitas penyimpanan data klik create.
10. Klik start lalu akan muncul jendela virtual box.
11. Kemudian pilih instal, lalu ikuti langkah-langkahnya dengan tekan enter.
12. Pilih bahasa : Enter
13. Pilih bahasa negara (United States) : Enter
14. Pilih type keyboard American English : Enter
15. Lalu akan ada proses instalasi debian
16. Masukkan nama Hostname dan Domain Name dengan "Debian"
17. Kemudian masukkan zona waktu "Pacific" : Enter
18. Akan ada proses pengecekan hardware
19. Lalu akan muncul jendela Partition Disks kemudian pilih "Guide-use enter disk" : Enter
20. Setelah itu pilih "select disk to partitions" : Enter
21. Pilih "All files in one partition(recommended for new user)" : Enter
22. Kemudian kita membuat partisi baru, pilih partisi yang free space : Enter dengan size 4GB kemudian tekan enter.
23. Tentukan tipe new partition pilih "logical" : Enter
24. Pada location for the new partition pilih "End" : Enter
25. Pada partition settings pilih "use us" : Enter, kemudian pilih "swap area" tekan enter
26. Pilih "Don't setting up the partition" : Enter
27. Pada jendela create new partition pilih size 4,6 GB : Continue
28. Pada type partisi pilih "primary" : Enter
29. Pilih "Don't setting up the partition" : Enter
30. Pilih "Finish partitioning and write changes to disk" : Enter
31. kemudian pilih yes
32. Lalu akan ada proses instaling the base system
33. Root password : Continue
34. Ulangi password
35. Kemudian isi full name, Name Account dan isi untuk Password Login.
36. Ulangi password
37. Muncul jendela configure the package manager pilih "No"
38. Pada use a network mirror dan pada partition pilih "No"
39. Proses instal software
40. Muncul jendela software selection pilih "Dekstop environment dan standard system" : Continue
41. Pada instal the grub boot loader to master boot record pilih yes
42. Setelah itu akan muncul tampilan dekstop debian
43. Selesai
Langganan:
Postingan (Atom)